(Foto: Dok. SMP IT BBS)
Editor: Donni Andriawan S
KOTA BOGOR | bogorprioritas.com – SMP IT Bina Bangsa Sejahtera (BBS) melaksanakan Khotmul Qur’an, yaitu dengan mewisuda sebanyak 47 siswa Tahfidzul Qur’an.
Para siswa yang diwisuda ini sesuai dengan jumlah hafalan mereka. Mulai dari 1 juz hingga mereka yang hafal 4 juz.
Bertempat di Masjid Al Hikmah, Kompleks Pendidikan Yayasan BBS, acara tersebut turut dihadiri para orang tuanya masing-masing.
Kepala SMP IT BBS Syabar Suwardiman dalam sambutannya mengatakan, Khotmul Qur’an ini merupakan yang pertama sejak berdiri pada 2018 silam.
“Untuk SMP IT BBS ini adalah kegiatan Khotmul pertama sejak berdiri tahun 2018, dengan jumlah guru khusus untuk kegiatan Tahfiz dan Tahsin ada sebanyak 12 orang. Alhamdulillah dengan input beragam, para guru berhasil menjadikan anak-anak hafal dan juga benar membacanya,” kata Syabar.
Sementara Pengawas PAI dari Kantor Kemenag, Sumiah, turut menyampaikan rasa bahagianya atas acara wisuda tersebut.
“Kami bahagia dengan kegiatan ini. Ini bisa dijadikan prestasi untuk masuk ke sekolah jenjang lebih tinggi, Kemenag akan terus memberikan dukungan dan bantuan untuk megiatan Khotmul Qur’an ini, semoga tahun depan semakin banyak yang diwisuda,” ujarnya.
Sedangkan Kabag P2QD dari Yayasan Ummul Quro sebagai penemu dan pengembang metode Cahayaku, Suhandi menyebutkan, selain metode belajar bahwa faktor guru juga sangat menentukan keberhasilan para siswa.
“Dalam Islam metode belajar itu sangat menentukan keberhasilan, ketercapaian, seperti dalam menghafal Al-Qur’an ini. Setiap metode punya kelemahan dan kelebihan. Oleh karena faktor guru juga sangat menentukan keberhasilannya,” papar Suhandi.
Di tempat yang sama, Ketua panitia Khotmul Qur’an Melianawati Mansur pun bersyukur dapat melaksanakan kegiatan ini dengan baik dan berharap akan bertambah lebih baik lagi masa depan.
Pada kesempatan itu, Ketua Yayasan BBS, Asep di sela kesibukannya menyempatkan hadir dan turut menyampaikan kebahagiaannya atas kegiatan Khotmul Qur’an.
“BBS telah berhasil mewujudkan visi imtaq dengan berbagai kegiatan keagamaan,” ucapnya.
Acara pun diakhiri dengan berfoto bersama seluruh wisudawan/i bersama guru, perwakilan Cahayaku dan Kemenag. (*)
