(Foto: Dok. Warga)
Penulis: Devina Putri
Editor: Panca Mega
SUKABUMI | Bogorprioritas.com – Imbas bencana tanah longsor di Kampung Cibatu Hilir, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (24/1/2024), mengakibatkan 12 rumah tertimbun material longsor.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, disebutkan bahwa ke 12 rumah warga yang tertimbun tanah longsor itu dihuni 15 Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah 51 jiwa.
Selain itu, longsor juga mengancam 69 unit rumah lainnya yang dihuni 75 KK dengan jumlah 239 jiwa.
“Sampai malam ini jumlah rumah tertimbun terdata 12 rumah,” kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Wawan Godawan di lokasi pengungsian di Kampung Kebonbolo, Desa Sekarwangi, Rabu malam.
Hanya saja, lanjutnya, banyak harta benda milik warga yang menjadi korban bencana tertimbun. Bahkan, informasi yang diterima ada sepeda motor yang tertimbun.
“Infonya ada kendaraan roda dua yang tertimbun, namun masih kami cek ricek lagi,” ujar Wawan.
BPBD, masih kata Wawan, sudah mendirikan Posko Penanganan Bencana di Jalan Bantarmuncang-Tenjojaya, Kampung Kebonbolo Desa Sekarwangi.
Selain itu, BPBD dan Dinsos juga telah mendirikan dua tenda pengungsian bagi para penyintas yang tempatnya tidak jauh dari lokasi bencana.
Ada pun lokasi tenda pengungsian ini terletak di tempat yang aman dan berdekatan dengan Posko Penanganan Bencana.
“Saat ini para penyintas mayoritas mengungsi di rumah kerabat,” pungkas dia.
Sebelumnya diberitakan, longsor terjadi di Kampung Cibatu Hilir, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (24/1/2024), sekitar pukul 06.30 WIB.
Longsor itu awalnya diketahui hanya menyebabkan 10 rumah warga yang tertimbun dan tidak menimbulkan korban jiwa. Peristiwa ini hanya mengakibatkan kerugian materil.
