(Foto: Istimewa)
Penulis: Devina Putri
Editor: Donni Andriawan S
bogorprioritas.com.- Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat (Jabar) menjamin laman pengumuman hasil Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 tingkat SMA, SMK dan SLB tahap 1 yang diumumkan hari ini, Rabu (19/6/2024), tidak akan mengalami gangguan.
“Insya Allah tidak akan terjadi lagi server down,” kata Pelaksana Harian (Plh) Kadisdik Jabar Ade Afriandi, Rabu (19/6/2024).
Jaminan tersebut, ujarnya, setelah dilakukannya stress test beberapa kali pada laman PPDB Jabar 2024 sejak 13 Juni 2024 untuk mengetahui kapasitas daya tampung pengakses laman PPDB Jabar 2024.
Pada uji coba itu, ucap Ade, dilakukan simulasi sebanyak puluhan ribu akun mengakses laman PPDB Jabar 2024 secara serentak. Hasilnya, laman tersebut masih dalam kondisi stabil dan dipastikan tidak terjadi server down.
“Tes itu dicoba dalam satu waktu sekian puluh ribu akun gunakan web, dan dicoba lagi ditingkatkan hingga sekian kali lipat akun yang masuk masih stabil,” terang Ade.
Dengan persiapan matang ini, ia berharap pada hari pengumuman hasil PPDB Jabar 2024 tahap I yang berlangsung hari ini bisa berjalan lancar tanpa ada gangguan.
Dia menuturkan, persiapan yang sudah dilakukan sejak jauh-jauh hari tersebut merupakan upaya Disdik Jabar melayani masyarakat maupun peserta didik agar bisa mengetahui hasil PPDB Jabar 2024 secara lancar.
“Kami terus lakukan uji coba stress test hingga Selasa, 18 Juni 2024. Semoga semuanya tidak ada kendala,” harap Ade.
Meski demikian, ia tidak menampik pada saat hari pertama pendaftaran laman PPDB Jabar 2024 sempat terjadi server down. Hal tersebut, karena diluar perkiraannya karena membludaknya jumlah peserta didik yang mendaftar.
“Seperti yang kita lakukan pada saat hari pertama terjadi gangguan kendala. Itu artinya tidak bisa seluruhnya siapapun mencoba masuk. Mungkin karena kurang dari perkiraan yang akan gunakan web tersebut,” pungkasnya.
Sebagai informasi, pelaksanaan PPDB tingkat SMA, SMK dan SLB tahap I dimulai pada 3-7 Juni 2024. Tercatat sebanyak 308.004 calon peserta didik atau sekitar 99,1 telah mendaftar dari kuota yang disediakan sebanyak 310.748.
