(Foto: Istimewa)
Penulis: Andri Budiman
Editor: Donni Andriawan S
JAKARTA | bogorprioritas.com – Kota Jakarta rupanya belum sepenuhnya redam dari gelombang aksi unjuk rasa, karena hari ini dikabarkan akan ada sejumlah elemen masyarakat dan mahasiswa yang akan kembali menggelar demonstrasi pada Senin (1/9/2025).
Aksi-aksi demo ini, berdasarkan catatan Polres Metro Jakarta Pusat, akan digelar di berbagai wilayah Jakarta Pusat. Yakni Tanah Abang, Gambir, Senen, Menteng, hingga Sawah Besar.
Isu yang dibawa para demonstran juga beragam, baik lokal maupun nasional.
Menurut Kasi Humas Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu Ruslan Basuki, seluruh aksi yang digelar hari ini sudah sesuai dengan pemberitahuan.
“Aksi dilaksanakan sesuai dengan pemberitahuan,” kata Ruslan Basuki.
Berikut ini adalah demo yang digelar di sejumlah titik di Jakarta pada hari ini:
1. Depan Gedung DPR/MPR RI
Aliansi BEM Tangerang Selatan yang dipimpin Reza Riskiawan dan Ahmad Ryani dengan sekitar 50 peserta menuntut penyelesaian kasus pelanggaran HAM 1998, pengesahan RUU perampasan aset, penurunan gaji DPR, penolakan RUU KUHAP, serta penolakan program strategis nasional (PSN).
2. Depan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikti Saintek) RI
Demo yang dilakukan oleh Mantan Dosen Universitas Muhammadiyah Madiun ini menyoroti keberpihakan tim audit Itjen dalam kasus dugaan ijazah ilegal tahun 2022.
3. Kantor Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik)
Demo yang dilakukan oleh Koalisi Mahasiswa Nusantara (Kamnas), menuntut pengusutan dugaan korupsi distribusi anggaran beasiswa.
4. Silang Selatan Monas
Lembaga Bantuan Hukum DPD KNPI DKI Jakarta menggelar aksi bersama sekitar 200 orang terkait insiden kematian seorang pengemudi ojek online yang dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob.
Di lokasi yang sama, Pengurus Pusat PMKRI dengan sekitar 30 peserta menuntut pencopotan Kapolri, penghentian program makan bergizi gratis, serta pencopotan menteri dan wakil menteri yang merangkap jabatan.
5. Depan Sat Brimob Polda Metro Jaya, Kwitang
Kelompok Bangun Indonesia Maju dengan sekitar 30 orang menyoroti tindakan represif anggota Brimob terhadap pengemudi ojek online.
6. Menteng
Komunitas Pemantau Korupsi berunjuk rasa di kantor DPP Partai Nasdem. Mereka mendesak agar kader Nasdem Amelia Anggraini diperiksa terkait dugaan korupsi program biskuit balita dan ibu hamil.
7. Sawah Besar
Aksi dilakukan oleh Gerakan Mahasiswa Pejuang Rakyat (Gempar) di kantor Kementerian Agama RI. Mereka mendesak pengusutan dugaan korupsi penyelenggaraan ibadah haji.
Masih di wilayah yang sama, Gerakan Muda Anti Korupsi juga menyampaikan aspirasinya di depan kantor BPS RI dengan tuntutan evaluasi terhadap kinerja lembaga tersebut.