(Foto: Istimewa)
Penulis: Andri Budiman
Editor: Donni Andriawan S
bogorprioritas.com – Berbagai gebrakan terus ditunjukkan Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi setelah dilantik pada 20 Februari 2025.
Terbaru, kepala daerah yang akrab disapa KDM (Kang Dedi Mulyadi) ini mengumumkan akan memasukkan para siswa bermasalah ke barak militer mulai 2 Mei 2025.
Ia menjelaskan, rencana ini dilakukan demi pendidikan karakter siswa dan akan dijalankan di beberapa wilayah di Jabar yang dianggap rawan.
Untuk memuluskan programnya itu, Dedi Mulyadi akan bekerja sama dengan TNI dan Polri.
“Selama enam bulan siswa akan dibina di barak dan tidak mengikuti sekolah formal. TNI yang akan menjemput langsung siswa ke rumah untuk dibina karakter dan perilakunya,” kata Dedi di Bandung, Senin (28/4/2025).
Dedi mengungkapkan, siswa yang bermasalah akan mengikuti program tersebut di sekitar 30 hingga 40 barak khusus yang telah disiapkan TNI.
Siswa yang berpartisipasi dalam program ini dipilih berdasarkan kesepakatan antara sekolah dan orangtua mereka. Dengan prioritas diberikan kepada siswa yang sulit dibina atau yang terindikasi terlibat dalam pergaulan bebas dan tindak kriminal.
“Tidak harus langsung di 27 kabupaten/kota. Kita mulai dari daerah yang siap dan dianggap rawan terlebih dahulu, lalu bertahap,” ujar Dedi.
Dana untuk program ini sendiri disalurkan melalui kerja sama antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dan pemerintah kabupaten/kota yang terlibat.
