BPTJ Akselerasi Angkutan Listrik di Jabodetabek

News, Otomotif88 Dilihat

(Foto: Humas BPTJ)

Penulis: Devina Putri
Editor: Donni Andriawan S

banner 336x280

JAKARTA | bogorprioritas.com – Plt. Sekretaris Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Hananto Prakoso mengungkapkan, potensi pasar angkutan umum sangat besar dengan adanya lebih dari 75 juta pergerakan di Jabodetabek.

Sementara capaian modal share pada 2023 baru mencapai 20 persen dari 60 persen total pergerakan di Jabodetabek.

“Kami telah mengidentifikasi, angkutan umum massal saat ini hanya berpotensi melayani 7,97 juta atau 25,18 persen penduduk Jabodetabek jika dihitung 500 meter dari titik simpul,” kata Hananto dalam keterangan resminya, Selasa (30/4/2024).

Untuk wilayah Jakarta, ia mengatakan, potensi melayani angkutan umum massal mencapai 7,3 juta jiwa atau lebih dari 65 persen penduduk.

Sementara untuk wilayah Bodetabek, lanjut dia, cakupannya kurang dari 5 persen atau hanya 656.000 jiwa saja.

Dengan melihat data tersebut, layanan bus listrik perlu dikembangkan dan diperluas cakupannya untuk menunjang mobilitas dari wilayah Bodetabek menuju kota Jakarta dan sebaliknya.

“BPTJ secara bertahap membangun kolaborasi, komitmen, dan komunikasi dalam menyiapkan angkutan umum berbasis listrik yang nyaman, berkelanjutan baik dengan pihak perbankan, developer, serta Kementerian/Lembaga terkait,” kata Hananto.

Pengembangan dan perluasan cakupan layanan bis listrik juga, imbuhnya, sebagai upaya menekan tingginya polusi dari penggunaan kendaraan pribadi.

Oleh sebab itu, BPTJ telah memiliki beberapa langkah. Salah satunya melalui penetapan quic win pengembangan rute angkutan umum berbasis jalan, khususnya JRC, feeder LRT Jabodetabek dan Transjabodetabek.

Termasuk di dalamnya dengan mendorong pemanfaatan energi baru terbarukan dengan berbasis listrik dalam penyediaan transportasi umum seperti bus listrik juga ikut dilakukan.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *