Berbau Korupsi, Warga Pertanyakan Megaproyek Stasiun Batutulis yang Tak Kunjung Selesai

Headline, Kota Bogor, News128 Dilihat

(Foto: Agus Suhana/bogorprioritas.com)

Penulis: Agus Suhana
Editor: Donni Andriawan S

banner 336x280

KOTA BOGOR | bogorprioritas.com Megaproyek pembangunan Stasiun Batutulis di Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor mendapat sorotan warga. Sebab, mereka mempertanyakan pekerjaan yang tak kunjung selesai.

Padahal, megaproyek yang dikerjakan CV Risma Jaya Abadi selaku subkontraktor itu hanya mengerjakan pembangunan perlintasan tidak sebidang JPL.10 dan penataan Stasiun Batutulis.

Sejatinya, dengan mengacu tanggal kontrak yang ditandatangani pada 10 November 2022, semestinya Stasiun Batutulis sudah dapat digunakan secara optimal untuk meningkatkan kenyamanan para pengguna jasa kereta api Sukabumi-Bogor.

Ruslan, misalnya. Warga Kota Bogor yang hampir setiap hari melintas di Jalan Saleh Danasasmita itu mengaku heran dengan kontraktor yang bertanggung jawab menyelesaikan pekerjaan megaproyek tersebut.

“Saya memang nggak ngerti soal proyek, soal (teknik) sipil, tapi kok rasanya (proyek) Stasiun Batutulis itu nggak beres-beres ya. Sebenarnya apa sih yang jadi kendalanya sampai proyek itu jadi terkesan mangkrak,” kata dia kepada bogorprioritas.com, Minggu (11/8/2024).

Keheranan juga turut disuarakan Mahmudi, warga yang berdomisili di Bogor Selatan. Dirinya meminta supaya pihak-pihak terkait melakukan sidak, bahkan mengaudit secara menyeluruh megaproyek bernilai Rp 14 miliar itu.

“Sebenarnya ini tinggal bagaimana niat dari pihak terkait aja, Mas. Saya sih menduga proyek ini berbau korupsi akibat ulah oknum yang bermain di dalam. Masa iya, pekerjaan cuma segitu aja mau dua tahun ini belum beres-beres juga. bikin heran kan?” ujarnya.

Semestinya, lanjut Mahmudi, aparat penegak hukum masuk untuk mencari tahu penyebab mangkraknya megaproyek tersebut.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *