Bahaya Mengintai di “Underpass” Batutulis, Pengendara: Ngeri Tanahnya Longsor!

Kota Bogor, News11 Dilihat

(Foto: Donni | bogorprioritas.com)

Editor: Donni Andriawan S

banner 336x280

KOTA BOGOR | bogorprioritas.com – Hujan masih kerap turun di wilayah Kota Bogor, bahkan tak jarang dengan intensitas tinggi.

Akibat kondisi ini seringkali menyebabkan banjir lintasan, pohon tumbang, dan beberapa peristiwa tanah longsor. Salah satunya di sekitar underpass Batutulis, Jalan Saleh Danasasmita, Kecamatan Bogor Selatan.

Hamparan tanah di lereng tepat di atas underpass ini secara kasat mata sangat riskan dan berpotensi longsor, lantaran tidak adanya turap atau penguat untuk menahannya.

Praktis kondisi itu sangat membahayakan para pengguna jalan, yaitu pengendara roda dua yang saat ini sudah dapat melintas di jalan tersebut. Setiap saat hamparan tanah di atas underpass itu dapat mengancam keselamatan pengendara.

Seperti yang dikatakan Kurniadi, pengguna sepeda motor yang merasakan betapa khawatir sekaligus harus bersikap waspada saat melintas tepat di bawah dinding underpass.

“Jujur banget, aslinya takut sih kalau pas lagi lewat situ. Apalagi yang persis di bawah jalan belokan yang atasnya itu kemarin longsor. Nggak kebayang kalau longsor lagi,” kata Kurniadi kepada bogorprioritas.com, Senin (8/9/2025).

Ketakutan juga turut dirasakan Melinda, yang setiap harinya harus melintas di Jalan Saleh Danasasmita saat antar-jemput anak sulungnya.

Ngeri banget lah, Mas. Apalagi kalau lewatnya pas lagi hujan, serba salah juga. Mau kenceng disitu pas belokan dan licin, kalau pelan apalagi. Makanya kalau lagi lewat situ saya jujur suka sambil nengok ke atasnya, takut ada tanah yang longsor,” ungkap Melinda.

Melihat kondisi tersebut, keduanya berharap agar Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bisa mengintervensi PT KAI melalui DJKA agar bagian lereng underpass Batutulis itu mendapatkan penguatan struktur agar memberikan rasa aman bagi setiap pengendara yang melintas.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *