(Foto: Redi Ichwanudin/bogorprioritas.com)
Penulis: Agus Suhana
Editor: Donni Andriawan S
KOTA BOGOR | bogorprioritas.com – Peristiwa tanah amblas di Jalan Saleh Danasasmita dan tanah longsor di Tembok Penahan Tanah (TPT) underpass Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, mendapat sorotan banyak pihak.
Selain karena memutus akses jalan, peristiwa itu telah mengganggu aktivitas warga, mengganggu jadwal perjalanan kereta api hingga kacaunya distribusi air bersih milik Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor kepada ratusan pelanggannya.
Wakil Wali Kota Bogor Jenal Mutaqin kepada wartawan di lokasi kejadian mengaku, tidak bisa menjawab dan belum mengetahui kapan jalan tersebut bisa dilalui kendaraan.
Namun dirinya meminta agar kontraktor underpass Batutulis bertanggung jawab atas kejadian itu, karena masih dalam masa garansi pekerjaan.
“Kami butuh informasi langsung dari Yasapola (kontraktor), karena dilihat dari situasi masih dalam masa garansi pekerjaan. Siang ini kita panggil,” kata Jenal, Selasa (4/3/2025).
Pihak kontraktor, kata Jenal, harus bisa menghitung terkait perbaikannya akan memakan waktu berapa lama. Namun ia berharap bisa selesai sebelum lebaran.
“Mudah-mudahan sebelum lebaran sudah bisa (dilalui kendaraan). Ini kan ramai sekali kalau lebaran,” ucap Jenal.
Untuk sementara ini, warga dan para pengendara diarahkan untuk menggunakan jalur alternatif melalui Cipinang Gading dan Pabuaran.
“Rekayasa lalu lintas menggunakan jalur Cipinang Gading untuk warga arah Cipaku atau Cihideung, tidak bisa naik ke Batutulis. Kita arahkan ke Cipinang Gading,” pungkas Jenal.
