Penulis: Agus Suhana
Editor: Donni Andriawan S
KABUPATEN BOGOR | bogorprioritas.com – Selain menangkap seorang pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) gadungan Yusup Sulaeman (YS) di Kabupaten Bogor, Kamis (25/7/2024), turut diamankan pula lima orang lainnya.
Disebutkan Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu, kelima orang ini terdiri dari seorang sopir dan empat Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor. Satu di antara PNS itu merupakan seorang kepala dinas.
Meski begitu, Asmawa belum mau membeberkan secara rinci nama dan kepala dinas apa yang ikut diamankan KPK.
“Jadi, itu kasusnya pemerasan oleh orang yang mengaku pegawai (KPK), oknum sebenarnya. Kemudian, satu orang sopir dan empat orang PNS. Nah, satu di antara PNS itu ada kepala dinas,” kata Asmawa saat ditemui di Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (25/7/2024).
Atas kejadian tersebut, dirinya masih terus menelusuri kasus pemerasan terhadap pejabat di lingkungan Pemkab Bogor itu.
“Sekarang kita lihat dulu seperti apa konstruksi kasusnya, apakah masuk dalam bagian dari pelaku, nanti diungkap. Pasti aparat penegak hukum akan mengungkap kasus ini secara terang benderang. Saya yakin seperti itu,” ujar Asmawa.
Sebelumnya diberitakan, KPK menangkap pegawai gadungan berinisial YS yang diduga memeras pejabat di lingkungan Pemkab Bogor, Jawa Barat, Kamis (25/7/2024) siang, di sebuah rumah makan.
Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto, mengatakan, mulanya KPK menerima informasi dari salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Bogor bahwa YS mengaku pegawai KPK.
Kemudian YS meminta sejumlah uang kepada pejabat Pemkab Bogor tersebut.
